Breaking News

TNI Tangkap Ali Jeger, Tanjung Pinang Geger


Tertangkap Ali Jeger
Berliannews.com-Tanjung Pinang | Tanjung Pinang geger. Persisnya di Gang Putri Ayu 8 Kota Tanjung Pinang ( 11 /12/17 ) Kemarin Pelda Ali Panjaitan selaku Dansub 1 Unit Inteldim 0315 Bintan berhasil memberkas seorang warga tersangka Narkoba yang cukup meresahkan masyarakat bernama Ari Jeger. 

Kronologisnya bermula dari laporan masyarakat yang merasa resah dengan seringnya terjadi transaksi Narkoba di rumah Ali Jeger. Selain itu, Rumah Ali Jeger juga diduga masyarakat sering menjadi tempat penyimpanan barang haram tersebut.

Selanjutnya tepat Pada pukul 14.00 Wib,  dilakukan penggrebekan oleh Anggota Unit Inteldim 0315/Bintan yang dipimpin oleh Pelda Ali Panjaitan selanjutnya dilakukan penggeledahan dan pengecekan yang disaksikan/didampingi  oleh Ketua RT 02 (Laode) dengan barang bukti dan tersangka sbb :
1. Nama : Ari A Kurniawan
    Alamat : Jl. Gang Putri Ayu 8 Tanjungpinang.
    Pekerjaan : Wiraswasta.
2. Nama : Faisal Muklis
    Alamat : Jl. Pramuka, Gang Pulau Raja Tujuh, Tanjungpinang.
    Pekerjaan : Wiraswasta.
3. Nama : Rahmat Santoadi 
    Alamat : Jl. Sukarno Hatta, Gang Rambutan  Tanjungpinang.
    Pekerjaan : Tukang Parkir.
4. 1 Paket Shabu-shabu Rp. 500.000 (Lima Ratus Ribu).

Selanjutnya ketiga orang tersangka dan barang bukti dibawa ke Kantor Unit Inteldim 0315/Bintan untuk diambil keterangan.

Dari Kantor Unit Inteldim 0315/ Bintang ke tiga tersangka dilaporkan kepada BNK Tanjung Pinang namun ditolak oleh BNK Tanjung Pinang. Namun setelah dilaporkan ke BNNP Kepri, Kasus ini langsung diambil alih oleh BNNP. Brigjend Nixon Manurung mengatakan bahwa bukan BNK Tanjung Pinang menolak kasus Narkoba dari TNI. " tetapi disana tidak ada penyidik. Jadi perkara ini sudah diambil alih oleh BNNP Kepri. " demikian Nixon menjawab via WA. 

Presiden Berlian sendiri, Ahmad Rosano sangat menyayangkan dan mempertanyakan kenapa BNK Tanjung Pinang tidak mau menerima tangkapan Narkoba dari TNI. Lebih jauh Rosano meminta agar Kepala BNK Tanjung Pinang diganti saja. " tidak bisa bekerjasama untuk pemberantasan Narkoba. Ganti saja Kepala BNK Tanjung Pinang. " demikian Rosano menegaskan.  ( Red )